Monday, August 4, 2014

Contoh Majalah Tari Anak Usia Dini (PAUD)

Posted by Blogger Name. Category: ,


Judul : TARI MATAHARI, BULAN dan BINTANG
Tema : ALAM SEMESTA 
Lagu : AKU BERSYUKUR (TASYA)
Koreografer : Elly Rianingsih


Aku Bersyukur


Ketika aku bangun pagi hari
Diberinya aku matahari
Agar aku dapat menikmati
Segala yang indah berseri
Ketika aku tidur malam hari

Diberinya ku bulan bintang
Agar aku dapat tidur tenang
Dikawal dijaga sang malam
Tuhan sayang padaku sayang selalu
Puji dan syukur sembah sujudku

SINOPSIS : 
Pada suatu pagi aku terbangun dari tidurku. Ku hirup udara pagi yang segar sambil melihat matahari yang cerah dikelilingi awan yang biru. Aku dapat merasakan indahnya segala ciptaan Tuhan yang ada. Kemudian aku berbenah diri untuk melewati hariku dengan bersekolah. Sepulang sekolah ku hela nafas untuk mengurangi rasa letih di badan. Tak terasa matahari mulai tenggelam disusul dengan gelapnya langit. Tetapi malam ini tak begitu gelap karena ada bulan dan banyak bintang yang menerangi bumi ini. Tuhanku, terima kasih atas segala nikmat yang Engkau berikan. Puji dan syukur sembah sujudku padaMu Ya Robb.

A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Saat sekarang ini zaman sudah sangat berkembang, begitu pula perkembangan dunia anak-anak. Budaya tari harus kita lestarikan untuk menjaga kekayaan bangsa. Anak perlu dikenalkan sebuah budaya yang akan melatih perkembangan kecerdasan mereka sehingga dapat bermanfaat untuk saat ini maupun di masa mendatang. Untuk itu perlu diadakan pembelajaran tari untuk anak khususnya usia dini. Karena pada usia 3-5 tahun perkembangan anak akan berkembang dengan pesat.
Tari Matahari, Bulan dan Bintang ini diciptakan dengan maksud untuk mengenalkan alam semesta yang merupakan nikmat Tuhan Yang Maha Esa.

2. Manfaat dan Tujuan Mencipta Tari
Pada dasarnya sebuah tari dapat mengembangkan kecerdasan anak secara holistik. Anak berkesempatan mengekspresikan diri melalui gerakan-gerakan yang disesuaikan dengan irama musik. Melalui tari Matahari, Bulan dan Bintang anak-anak dapat mengenal alam semesta yang diciptakan oleh Tuhan Yang maha Esa.
Sebuah tari yang dijarkan kepada anak usia dini dapat mengembangkan fisikmotorik halus dan motorik kasar melalui gerakan-gerakan sederhana pada tari. Dalam perkembangan kognitif anak dapat mengenal bentuk-bentuk benda serta warnanya. Konsep siang dan malam tersirat dalam lagu yang mengiringi tari ini. Melatih anak untuk selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa yang merupakan nilai-nilai agama dan moral anak yang harus dikembangkan. Aspek bahasa dapat digali melalui menirukan syair yang ada dalam lagu maupun dalam komunikasi dengan personil dalam kelompok. Bekerja sama dengan orang lain, melatih toleransi dan menumbuhkan rasa sabar juga dapat dikembangkan melalui sebuah tari yang kami ciptakan.

B. ACUAN TEORITIK
Tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diungkapkan melalui gerak (menurut Sudarsono). Fungsi tari antara lain : sebagai sarana upacara ritual, sebagai hiburan dan sebagai tontonan. Tari untuk anak usia dini ada beberapa jenis yaitu :
1. Tari yang bertema
2. Tari yang bersifat tiruan
3. Tari yang variatif
4. Tari kelompok
5. Tari dengan pola lantai kurang lebih lima pola
6. Tari yang lama waktunya kurang lebih lima menit
7. Tari dengan iringan musik

C. METODE GARAPAN
Tari ini diciptakan dengan tujuan supaya anak mengenal berbagai macam ciptaan Tuhan di alam semesta dan belajar mensyukuri nikmat Tuhan. Langkah-langkah yang kami terapkan dalam penciptaan tari Matahari, Bulan dan Bintang adalah sebagai berikut :

1. Proses Eksplorasi
Anak diajak ke luar rungan untuk menikmati indahnya pagi hari dan cerahnya sinar matahari. Di sini kita ajak anak untuk menikmati nikmat Tuhan Yang Maha Esa. Kita beri kesempatan anak untuk meekspresikan diri dengan diiringi lagu “Aku Bersyukur”. Melalui pengamatan alam yang ada diharapkan supaya kita menemukan ragam gerak yang bervariasi.
Sehingga dapat digunakan dalam penciptaan tari. Ragam gerak yang kami ciptakan antara lain : gerak Matahari, Gerak Bulan, Gerak melihat alam semesta, Gerak Syukur, Gerak dihembus angin, Gerak bersimpuh.

2. Proses Improvisasi
Dalam tahap ini kita harus menemukan kekurangan atau ketidaksempurnaan dari ragam gerak kita. Setelah itu kita perbaiki agar kekurangan itu tidak terlihat dan mulai menyusun gerakan agar terstruktur sehingga nampak indah. Dari ragam gerak yang diciptakan tadi masing-masing ada sedikit tambahan gerak misalnya dengan sedikit menggelengkan kepala atau merendahkan badan dengan sedikit menekuk lutut supaya terlihat lebih indah.

3. Proses Evaluasi / Inkubasi
Setelah gerakan yang indah sudah jadi maka pada tahap ini saat untuk memadukan gerakan dengan iringan musik atau dengan hitungan sehingga sudah jelas gerakan mana saja yang akan dipakai dalam tarian.

4. Perwujudan gagasan / komposisi tarian
Proses terakhir dalam kegiatan tari anak usia dini adalah hasil belajar dalam bentuk tari Matahari, Bulan dan Bintang. Dengan tari yang kami ciptakan diharapkan anak dapat mengenal alam semesta beserta cara mensyukuri nikmat Tuhan.

D. ORIENTASI GARAPAN
Dalam tari Matahari,Bulan dan Bintang gerakan yang kami ciptakan sesuai dengan kemampuan anak untuk menggambarkan alam semesta yang penuh dengan benda-benda langit yang selalu menemani kita. Disini kami utamakan untuk pengenalan benda langit dan konsep siang malam untuk anak usia dini.

E. KOMPOSISI TARI
1. Sumber gerak tari : berasal dari bentuk-bentuk benda-banda langit dan alam semesta (matahari, bulan, bintang, awan, bunga, pohon dan lain-lain)
2. Desain lantai : masuk pentas dengan desain lurus serong, dilanjutkan dengan bentuk trapesium, bentuk “V”, melingkar, lurus serong, dan lain-lain.
3. Desain atas : banyak menggunakan desain dalam yakni badan anak ke depan menghadap penonton.
4. Desain musik : ditemukan setelah mengadakan pengamatan. Musik yang digunakan musik ritmis dengan melodi sederhana.
5. Desain dramatik : kerucut tunggal yang memunculkan suasana yang berbeda antara awal tarian, tengah, dan akhir tarian.
6. Tema tari : menggambarkan benda-benda langit dan alam semesta serta membedakan siang dan malam.
7. Tata rias / busana : sederhana dengan hanya penegasan dari bentuk asli alis dan bibir. Busana yang dikenakan atas bawah hitam dengan kain persegi menutup paha, jilbab dihias bandana/pita serta properti yang dipakai di badan yaitu benda-benda langit dan yang ada di alam semesta.

1. Nama Gerakan : GERAK MELIHAT ALAM SEMESTA

Iringan musik : intro (4 x 8 hitungan)
Gerakan :  
Hitungan ke 1, 3, 5, 7 kaki kanan maju, bergantian hitungan ke 2, 4, 6, 8 kaki kiri masuk panggung dengan berjalan kaki menyilang kedua tangan di pinggang sambil pinggul bergoyang. Sampai di posisi tangan lurus disamping pinggang seperti pinguin.

Pola lantai :  

2. Nama Gerakan : GERAK MATAHARI

Iringan musik :
(2 x 8 hitungan)
Ketika aku bangun pagi hari
Diberinya aku matahari
Agar aku dapat menikmati
Segala yang indah berseri

Gerakan :
 
Hitungan ke 1, 5 menghadap serong kiri, kedua tangan menengadah ke atas sambil melihat atas (melihat matahari) bergantian ke serong kanan pada hitungan ke 3, 7. Sedangkan hitungan ke 2, 4, 6, 8 kedua tangan di belakang pantat.

Pola lantai :  

3. Nama Gerakan : GERAK BULAN

Iringan musik : (2 x 8 hitungan)
Ketika aku tidur malam hari
Diberinya aku bulan bintang
Agar aku dapat tidur tenang
Dikawal dijaga sang malam

Gerakan :
 
Hitungan ke 1, 3 ,5, 7 tangan membentuk bulan ke atas kepala dan pada hitungan ke 2, 4, 6, 8 kedua tangan ke depan perut sambil berjalan menuju posisi pola lantai.

Pola lantai :  

4. Nama Gerakan : GERAK SYUKUR

Iringan musik : (2 x 8 hitungan)
Tuhan sayang padaku sayang selalu
Puji dan syukur sembah sujudku
Tuhan sayang padaku sayang selalu
Puji dan syukur sembah sujudku

Gerakan :
 
Hitungan ke 1, 2, 5, 6 kedua telapak tangan menghadap ke depan diayunkan ke kanan, pada hitungan ke 3, 4, 7, 8 bergantian ke arah kiri sambil diikuti gerakan kaki mengikuti arah gerakan tangan.

Pola lantai :
 

5. Nama Gerakan : GERAK TERBANG DIHEMBUS ANGIN

Iringan musik : (2 x 8 hitungan)
reffrend

Gerakan :
  
Hitungan ke 1, 2, 5, 6 kedua tangan dikepakkan seperti sayap ke atas, pada hitungan ke 3, 4, 7, 8 kedua tangan dikepakkan ke bawah sambil berjalan jinjit arah kiri menuju posisi pola lantai berputar sekali dan kemudian duduk bersimpuh.

Pola lantai :  

6. Nama Gerakan : GERAK BERSIMPUH

Iringan musik : (2 x 8 hitungan) + (1x 4 hitungan)
Puisi : Tuhan.... terima kasih
Aku telah diberi pagi dan malam
Diberi matahari, bulan, bintang
Dan segala yang indah berseri
Puji syukur sembah sujudku

Gerakan :  
duduk bersimpuh kemudian berdiri satu demi satu personil dengan aksi menunjukkan benda langit (properti yang dikenakan) sesuai kata-kata dalampuisi.

Pola lantai :  

7. Nama Gerakan : GERAK MATAHARI

Iringan musik :
(2 x 8 hitungan)
Ketika aku bangun pagi hari
Diberinya aku matahari
Agar aku dapat menikmati
Segala yang indah berseri

Gerakan :
 
Hitungan ke 1, 5 menghadap serong kiri, kedua tangan menengadah ke atas sambil melihat atas (melihat matahari) bergantian ke serong kanan pada hitungan ke 3, 7. Sedangkan hitungan ke 2, 4, 6, 8 kedua tangan di belakang pantat

Pola lantai :  

8. Nama Gerakan : GERAK BULAN

Iringan musik :
(2 x 8 hitungan)
Ketika aku tidur malam hari
Diberinya aku bulan bintang
Agar aku dapat tidur tenang
Dikawal dijaga sang malam

Gerakan :
 
Hitungan ke 1, 3, 5, 7 tangan membentuk bulan ke atas kepala dan pada hitungan ke 2, 4, 6, 8 kedua tangan ke depan perut sambil berjalan menuju posisi pola lantai.

Pola lantai :  

9. Nama Gerakan : GERAK SYUKUR

Iringan musik : (3 x 8 hitungan)
Tuhan sayang padaku sayang selalu
Puji dan syukur sembah sujudku
Tuhan sayang padaku sayang selalu
Puji dan syukur sembah sujudku

Gerakan :
 
Hitungan ke 1, 2, 5, 6 kedua telapak tangan menghadap ke depan diayunkan ke kanan, pada hitungan ke 3 ,4, 7, 8 bergantian ke arah kiri sambil diikuti gerakan kaki mengikuti arah gerakan tangan.hitungan 1 x 8 yang kedua sambil berjalan menuju posisi.

Pola lantai :  

10. Nama Gerakan : GERAK BERSIMPUH

Iringan musik : (1 x 8 hitungan)
Puji syukur sembah sujudku

Gerakan :
 
duduk bersimpuh kemudian menyatukan kedua telapak tangan seperti gerakan menyembah dengan sedikit membungkukkan badan.

Pola lantai :  

F. PENUTUP

Sebagai orang dewasa kita tahu apa yang membuat kita merasa percaya diri, yaitu ketika kita melihat kita sedang bertindak dan membuat sejumlah hal yang membuahkan hasil memang tidak semua hal berjalan sesuai yang dikendaki tetapi kita tahu bahwa tidak ada keberhasilan jika kita tidak mencobanya begitu juga anak anak belajar dengan mencoba (Trial and Error) adalah baik mengatakan pada anakanak bahwa mereka sebagai pelaku, mereka akan mengembangkan kemampuan untuk melakukan lebih banyak lagi

Anak-anak sering mengingat apa yang pernah mereka lihat, kemudian mereka tidak malu malu menirukan dengan gerakan dan imajinasi mereka memang patut diacungi jempol. Makalah ini menyajikan berbagai tarian yang mudah dipahami dan ditirukan oleh anak, yang setiap gerakan dilengkapi dengan foto sehingga mudah difahami dan diajarkan kepada anak bagi pembaca semoga makalah ini bermanfaat bagi para pembaca dan dapat ditularkan atau diajarkan kepada para anak didiknya

Penulis menyadari bahwa dalam menyajkian makalah ini banyak sekali kekuranganya kritikan dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi terciptanya suatu kreasi gerak dan lagu yang lebih baik lagi

Selamat membaca dan selamat berkreasi…

DAFTAR PUSTAKA
Hawkins, Alma. 1990. Mencipta Lewat Tari,Terj. Sumandiyo Hadi.Yogyakarta: ISI.
Tedjasaputra, Mayke S. 2001. Bermain, Mainan dan Permainan untuk Pendidikan Usia Dini. Jakarta: Grasindo.
Tetty Rachmi, dkk. 2011. Keterampilan Musik dan Tari. Jakarta : Universitas Terbuka.
Tim Penulis. 1994. Kerajinan Tangan dan Kesenian jilid 1-6. Jakarta : Yudistira.
http://ellyceria2011.blogspot.com/2014/02/makalah-tari.html

0 comments:

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Total Pageviews